Mesin Gerinda (Grinder) adalah power tool multifungsi yang cukup penting. Mesin gerinda adalah salah satu mesin perkakas yang digunakan untuk mengasah/memotong ataupun menggerus benda kerja dengan tujuan atau kebutuhan tertentu. Prinsip kerja mesin gerinda adalah batu gerinda berputar bersentuhan dengan benda kerja sehingga terjadi pengikisan, penajaman, pengasahan, atau pemotongan. Untuk lebih lengkapnya, mari simak berbagai jenis mesin gerinda dan fungsinya berikut ini.
Mesin gerinda secara umum memiliki 6 fungsi utama. Berikut adalah fungsi utama mesin gerinda yang harus Anda ketahui.
Baca juga: 10 Jenis Mata Gerinda dan Fungsinya
Setelah mengetahui fungsi mesin gerinda, saatnya Anda mengetahui jenis-jenis mesin gerinda yang dapat Anda temukan di pasaran.
Secara garis besar, ada 4 jenis mesin gerinda yang dapat Anda temukan; mesin gerinda permukaan, mesin gerinda silindris, mesin gerinda duduk, dan mesin gerinda tangan.
Tiap jenis mesin gerinda memiliki cara pakai dan fungsinya masing-masing. Untuk lebih jelasnya, berikut adalah jenis-jenis mesin gerinda yang harus Anda ketahui
Mesin gerinda ini dipergunakan untuk memperoleh hasil permukaan yang datar, rata, dan halus. Mesin gerinda datar biasanya dipergunakan untuk menggerinda permukaan dengan menggerakkan meja kerja. Pengoperasiannya dapat dilakukan secara manual ataupun otomatis. Mesin gerinda permukaan terbagi menjadi 4 tipe:
Baca juga: 5 Cara Memilih Gerinda yang Baik Sesuai Kebutuhan
Mesin gerinda silindris adalah sebuah mesin gerinda untuk mengerjakan benda berbentuk silindris dan tirus. Hasil benda yang bisa dikerjakan dari mesin gerinda jenis ini yaitu Spindle Mesin, Bearing, Test Bar, Poros atau As, Sleeve dan lainnya. Jenis mesin gerinda silindris terbagi menjadi 4 tipe yaitu:
Mesin gerinda jenis ini berukuran lebih kecil dari kedua jenis mesin gerinda di atas dan dipasang pada meja kerja dengan baut. Mesin ini memiliki dua batu gerinda pada kedua ujungnya dan umumnya digunakan untuk mengasah benda-benda berukuran kecil, seperti mata bor, pahat tangan, pahat bubut, kapak, pisau, golok dan sebagainya. Mata gerinda kasar di pasang pada bagian sebelah kiri, sedangkan mata gerinda halus dipasang pada bagian sebelah kanan.
Pemasangan dua jenis mata gerinda tersebut bertujuan agar mesin gerinda ini mempunyai dua fungsi sekaligus, yakni sebagai pemotong dan pengasah. Fungsi pemotong menggunakan batu gerinda kasar sedangkan fungsi pengasah menggunakan batu gerinda halus.
Mesin gerinda duduk yang memiliki kaki khusus sehingga berdiri sendiri lebih tinggi di atas lantai disebut Mesin Gerinda Berdiri (Floor Stand Grinder) namun fungsinya tetap sama.
Baca juga: Macam-Macam Batu Gerinda
Mesin gerinda jenis ini berukuran cukup kecil sehingga dapat dipegang dan dioperasikan langsung dengan tangan. Jenis mesin gerinda tangan ini adalah mesin gerinda serba guna. Mesin ini dapat dipergunakan untuk menghaluskan ataupun memotong benda logam, kayu, lantai keramik, kaca serta dapat dipergunakan untuk memoles permukaan mobil. Mesin gerinda tangan digunakan secara umum sebagai alat potong di dalam bengkel kecil ataupun rumah tangga.
Itulah dia fungsi mesin gerinda serta beberapa jenis mesin gerinda yang dapat Anda temukan. Mesin gerinda merupakan alat serba guna yang dapat membantu proses kerja Anda, khususnya dalam pemotongan dan penghalusan. Untuk dapat menggunakan mesin gerinda dengan maksimal, pastikan Anda tahu kegunaan tiap jenis mesin gerinda serta cara memakainya.
Setelah mengetahui ini semua, pilihlah mesin gerinda yang sesuai dengan fungsinya. Untuk mencari alat mesin pemotong gerinda, Klopmart menyediakan berbagai macam pilihan dengan harga distributor. Untuk informasi selengkapnya, silahkan cek dibagian kategori Mesin Potong.