PERLENGKAPAN DARURAT SAAT MUDIK

Sebentar lagi tibalah musim mudik alias pulang kampung. Umumnya tradisi pulang kampung di Indonesia ini terjadi saat menjelang lebaran ataupun hari raya natal.

Selain oleh-oleh untuk orang-orang yang Anda kasihi di kampung halaman, Anda juga perlu membawa perlengkapan darurat untuk menghadapi perjalanan Anda, pergi-pulang.

Perlengkapan darurat itu antara lain:

Dompet yang berisi identitas diri baik itu KTP ataupun paspor, uang, dan kartu pembayaran non tunai. Jangan hannya mengandalkan aplikasi dompet digital pada handphone Anda. Kita tidak pernah tahu kondisi sinyal elektronik di area tujuan Anda.

Kartu berobat dan kartu BPJS Anda. Kita tidak pernah tahu kapan saatnya Anda akan membutuhkannya.

Kunci-kunci rumah Anda. Jangan tertinggal atau hilang, karena ANda perlu masuk ke dalam rumah saat kembali dari perjalanan mudik Anda.

Obat-obatan dan perlengkapan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K). Jika Anda membutuhkan obat-obatan yang khusus sesuai dengan kondisis kesehatan Anda, pastikan Anda membawanya dalam jumlah cukup.

Perlengkapan toiletries seperti perlengkapan menyikat gigi, shampoo, sabun, sisir rambut, dan pewangi tubuh Anda.

Masker dan kacamata hitam. Masker untuk melindungi pernafasan Anda saat berada bersamaan dengan orang yang sedang menderita penyakit menular. Kacamata hitam akan melindungi mata Anda dari terpaan sinar matahari berlebih.

Lampu senter. Tidak perlu lampu senter besar yang dipakai para petugas keamanan atau Satpam, yang kadang didesain untuk dapat juga digunakan sebagai pentung. Cukup lampu senter kecil. Pastikan senter tersebut menggunakan bohlam LED. Karena selain cahayanya terang, lampu LED juga hanya mengkonsumsi sedikit listrik sehingga batere Anda lebih awet jadinya. Walaupun handphone juga memiliki lampu senter built-in, jangan bergantung dengannya.

Batere cadangan untuk senter Anda. Pastikan tipe dan ukurannya sesuai dengan kebutuhan senter Anda! Anda tidak menginginkan membawa tambahan bobot hanya untuk sebuah kesia-siaan, bukan?

Perangkat komunikasi seperti handphone maupun tablet elektronik. Pastikan penyedia layanan selular Anda memiliki jaringan di tempat tujuan Anda. Jika tidak, pertimbangkan untuk membeli nomor baru sementara dengan provider yang sesuai dengan area tujuan Anda.

Charger handphone atau power bank bagi handphone dan tablet elektronik Anda.

11.Jam tangan. Perlu untuk menandai waktu Anda selama mudik. Walaupun ada di handphone Anda, janganlah hanya bergantung dengan aplikasi penanda waktu yang ada pada handphone!

Kompas magnet sebagai penunjuk arah. Sekali lagi jangan hanya mengandalkan aplikasi kompas digital yang ada pada handphone Anda.

Pakaian yang sesuai dengan kondisi perjalanan dan kondisi kampung halaman Anda. Siapkan jaket atau pakaian hangat dan jas hujan dalam tas pribadi Anda.

Topi dan penutup kepala untuk melindungi kepala Anda dari terik matahari maupun hujan.

Sepatu dan alas kaki yang sesuai dengan kondisi area tujuan Anda. Pakailah sepatu yang nyaman selama perjalanan.

Bantal leher. Jika perjalanan memakan waktu lama, maka leher Anda perlu diganjal dengan perlengkapan yang satu ini. Bantal leher yang dapat ditiup lebih ringan dan hemat tempat.

Tas tahan air atau sarung pelapis tahan air. Khususnya jika Anda menggunakan kendaraan roda dua atau kendaraan umum.

Makanan ringan (snack) untuk mengisi perut Anda selama perjalanan berlangsung.

Kantung plastik beberapa lembar. Kantung-kantung plastic ini digunakan untuk menampung pakaian kotor dan juga untuk sampah Anda. Pulang mudik ke kampung halaman tidak berarti berlaku seenaknya dengan membuang sampah sembarangan, bukan?

Nah, itulah beberapa perlengkapan darurat yang Anda perlu bawa selama Anda melakukan perjalanan mudik Anda. Selamat jalan, selamat sampai di tujuan.

Cek harga klik disini